KOLTIM_TRANSJURNAL.com-Sejumlah Ratusan jama'ah shalat idul fitri 1443 hijiriah memadati mesjid Babul Takwa kelurahan Simbalai Kecamatan Loea Kabupaten Kolaka Timur (Koltim) Sultra, Senin (2/5/2022).
Lantunan tahmid dan takbir pun menggema yang dikumandangkan oleh para jama'ah diiringi lantunan sholawat kepada nabi Muhammad Saw.
Sebelum pelaksanaan shalat Idul Fitri terlebih dahulu pembacaan sambutan singkat kepala daerah kabupaten Kolaka Timur diwakili kepala kelurahan Simbalai dengan seruan permohonan maaf baik secara pribadi maupun keluarga kepada jama'ah terkhusus warga Simbalai, Koltim pada umumnya.
Setelah usai shalat Ied dilanjutkan pembacaan khutbah idul fitri oleh ustadz Arman, dalam khutbahnya mengajak seluruh umat Islam untuk meningkatkan keimanan dan ketakwaan kepada Allah SWT.
Orang-orang yang beriman dan melaksanakan shalat selama bulan suci Ramadhan senantiasa mengharapkan pengampunan dari Allah.
Pada bagian lain isi khutbahnya, mengajak jama'ah untuk senantiasa mendoakan kedua orangtuanya karena jasa mereka tidak bisa dibalas oleh anak-anaknya.
"Tidak akan ada anak yang bisa membalas jasa orangtuanya karena ibu ikhlas melahirkan kita dan mendidik kita. Olehnya, doakanlah kedua orangtuanya, muliakanlah kedua orangtua kita karena doa mereka itulah pintu surga," ucapnya.
Sementara pada bait-bait terakhir dalam khutbahnya, mengangkat kisah anak yatim piatu yang rindu pada kedua orangtuanya sebagaimana seperti layaknya anak-anak lainya yang berkumpul dengan keluarga dalam meraih kemenangan dan kebahagiaan di hari raya idul fitri.
"Ibuku..aku datang menyentuh nisanmu, aku hanya bisa memanggilmu ibuu, aku tidak bisa mencium tanganmu, akupun tak bisa lagi memelukmu seperti teman-teman yang masih punya ibu bapaknya, aku rindu padamu ibuu, aku ingin mencium tanganmu ibuuuu...aku ingin ada di pelukanmu wahai ibuku, sebab hari ini adalah hari kemenangan dan kebahagiaan tetapi aku tidak mendapatkan itu lagi," sebut ustadz dalam khutbahnya seraya meneteskan air mata.
Diketahui, mesjid Babul Takwa berlokasi di jalan tua masuk lorong bendungan lingkungan III Kelurahan Simbalai, terlihat warga berbondong-bondong mengikuti shalat idul fitri mulai dari dalam mesjid saf dipenuhi tambah pekarangan masjid bahkan di jalan.
Laporan: Anm.
