Notification

×

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Tag Terpopuler

DPPKB Koltim Siapkan Generator, Antisipasi Giat Stunting di Kecamatan

Sunday, 11 September 2022 | September 11, 2022 WIB Last Updated 2022-09-12T05:32:21Z

Hj. Ulfawati Kepala Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPPKB) Kabupaten Kolaka Timur (Koltim) saat memberi keterangan terkait bantuan Generator sebanyak 12 Unit, di ruang kerjanya. (Ft, Epn)

KOLTIM - TRANSJURNAL.com -
Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPPKB) Kolaka Timur (Koltim) menyiapkan generator sebagai bagian mengantisipasi wilayah yang belum punya listrik maupun yang sudah, dalam rangka kegiatan penurunan angka stunting disetiap kecamatan melalui Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD) Keluarga Berencana (KB) sebanyak 12 Unit.


Hal itu diungkapkan, Kepala Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Kabupaten Kolaka Timur, Hj. Ulfawati bahwa, bantuan tersebut berasal dari dana alokasi khusus  (Dak) Tahun  Anggaran (TA) 2022. 


Generator Frekuensi 50 Hz dengan jumlah 12  unit tersebut telah diturukan di Kantor DPPKB Koltim diserahkan Kepada Kepala UPTD KB di 12 kecamatan yang ada di Koltim.


"Jadi 12 UPTD yang ada di Seluruh Wilayah Kabupaten Koltim diberikan bantuan Generator ini," jelas Ulfa kepada Transjurnal.com baru-baru ini.



Adapun tujuan bantuan ini kata Ulfa,  adalah untuk membantu UPTD KB dalam mengantisipasi jika kegiatan padat lalu listrik tiba-tiba padam.


Selain itu, ada beberapa wilayah Kecamatan di Kabupaten Kolaka Timur yang belum di aliri listrik yaitu kecamatan Uluiwoi dan Ueesi tidak menyalah 1×24 jam, sehingga perlu disiapkan generator sebagai bentuk antisipasi yang prioritas dalam pelaksanaan kegiatan penurunan angka stunting.


"Bantuan Ini juga diperuntukan untuk Masyarakat karena kenapa kan ini isu Nasional untuk seluruh Kabupaten yang ada di Wilayah Indonesia itu lagi penurunan angka Stunting," terangnya.


"Jadi pada saat petugas stunting lagi melaksanakan kegiatan tiba-tiba lampu padam inilah salah satu fungsinya, artinya untuk mengantisipasi," tambahnya.


Laporan : Epin

×
Berita Terbaru Update