Plt Bupati Kolaka Timur Abdul Azis SH MH saat menyampaikan sambutan dalam kegiatan Musrenbang tingkat Kecamatan dipelataran wisata embung telaga biru Desa Teposua Kecamatan Loea, Selasa, 21/2/2023. (Ft, Epn)
KOLTIM - TRANSJURNAL.com - Pemerintah Daerah Kabupaten Kolaka Timur menggelar musyawarah rencana pembangunan (Musrenbang) tingkat kecamatan. 7 Desa di Kecamatan Loea usulkan program pembangunan yang berskala prioritas untuk tahun 2024.
Kegiatan Musrenbang di kecamatan Loea dilaksanakan di pelataran wisata embung telaga biru Desa Teposua Kecamatan Loea Kabupaten Kolaka Timur, Selasa, 21/2/2023.
Turut hadir dalam kegiatan itu, Plt Bupati Koltim, Abdul Azis SH MH, Sekda Kolaka Timur, Andi Muhammad Iqbal Tongasa, Kepala Bappeda Koltim, Mustakim Darwis, Anggota Dewan Amin, W, Danramil 1412-01 Tirawuta, Polsek Tirawuta atau yang mewakili, Para OPD Lingkup Pemerintah Daerah Kabupaten Kolaka Timur, Camat Loea, Kepala Puskesmas Loea, Para Kepala Desa dan Lurah se Kecamatan Loea.
Pada kesempatan itu, Plt Bupati Koltim, dalam sambutan mengatakan, kegiatan Musrenbang dilaksanakan setiap tahun yang tujuannya untuk pengembangan pembangunan terkhusus pada kebutuhan skala prioritas masyarakat desa.
"Musrenbang kali ini merupakan hari kedua yang mana kepala desa telah merumuskan program tahun 2024 sesuai amanat undang-undang nomor 25 tahun 2004 tentang sistem pembangunan nasional yang mengamanatkan keterpaduan antara aspek politik, demokratis dan aspiratif," katanya.
Kata Azis, tahapan Musrenbang kecamatan merupakan rangkaian penyusunan rencana kerja pemerintah dan wadah sekaligus proses pembangunan aspiratif, sebagaimana proses tahun Musrenbang dapat diharapkan menjaring aspirasi dari kebutuhan masyarakat.
"Olehnya itu, kami mengharapkan kepada seluruh komponen pelaku pembangunan yang hadir untuk memberikan sumbangan pemikiran sehingga melalui Musrenbang ini dapat mengakomodir aspirasi dan kebutuhan masyarakat yang kemudian akan dipadukan dengan kebijakan dalam prioritas pembangunan pemerintah melalui Organisasi Perangkat Daerah (OPD). Disamping itu, yang terpenting adalah adanya sinkronisasi dan sinergi antara program pembangunan dalam menjawab permasalahan di kabupaten Kolaka Timur," imbaunya.
Adapun daftar prioritas Desa menurut perangkat Daerah untuk 7 Desa di kecamatan Loea tahun 2024 sebagai berikut.
1. Desa Lamoare, untuk infrastruktur mengusulkan pembuatan talud penahan tanah, lanjutan normalisasi sungai, bantuan pembangunan rumah ibadah. Sedangkan untuk pemberdayaan masyarakat, bantuan bibit kopi, bibit nilam, cengkeh dan lada.
2. Desa Lalowura, untuk infrastruktur mengusulkan percetakan sawah, pembangunan pagar sekolah dasar, rehab gedung RKB SDN 1 Lalowura, pembangunan pagar sekolah TK, pembuatan Bronjong sungai dan bendungan, pembuatan drainase jalan poros desa, pembuatan talud jalan. Sedangkan untuk pemberdayaan masyarakat, pengadaan bibit lada, pengadaan bibit jagung dan padi, bantuan ternak sapi dan kambing, pengadaan hand traktor, bantuan peralatan perbengkelan dan pertukangan.
3. Desa Peatoa, untuk infrastruktur mengusulkan pengaspalan jalan poros desa Peatoa - Iwoikondo, rehabilitasi empang ikan air tawar, pembangunan pagar TK, SD, SMP, normalisasi sungai. Untuk program pemberdayaan masyarakat diusulkan bantuan bibit ternak sapi, kambing, ayam, bebek, ikan air tawar, bantuan bibit merica, coklat dan durian, bantuan jagung dan padi, pengadaan hand traktor dan mobil perontok padi.
4. Desa Iwoikondo, mengusulkan pengadaan jaringan listrik, perbaikan tanggul, peningkatan jalan usaha tani, pengaspalan jalan poros Desa Peatoa - Iwoikondo. Sementara usulan pemberdayaan masyarakat, pengadaan mesin penyuling nilam, pengadaan bibit Lombok, pengadaan Kultivator dan pengadaan hand traktor.
5. Desa Mataiwoi, memprioritaskan pembangunan pagar SD, pengaspalan jalan poros desa. Untuk pemberdayaan masyarakat, bantuan ternak sapi, babi dan itik, pengadaan bibit mangga, durian, kopi dan Porang. Bantuan penyulingan Nilam dan bantuan hand traktor.
6. Desa Teposua, usulkan pembangunan pagar SD, SMP, pembangunan pagar pura, talud dan jembatan serta pembangunan gedung TK/PAUD. Untuk usulan pemberdayaan masyarakat, bantuan ternak sapi, babi, kambing dan itik, pengadaan bibit mangga, durian, kopi dan Porang. Pengadaan hand traktor dan penyulingan Nilam.
7. Desa Tinomu, mengusulkan jaringan listrik, irigasi, sanggar tari dan jembatan. Untuk pemberdayaan masyarakat, bantuan ternak sapi, babi, ayam dan bebek, pelatihan gamelan dan bantuan kedukaan.
Laporan : Epin
