 |
| Juslan Efendy Kadir, SE Calon Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Kolaka Timur Dapil 3 (tiga) di kecamatan Lambandia dan Aere |
KOLTIM - TRANSJURNAL.com - Di tengah semangat demokrasi yang terus berkobar, sejumlah figur muda berbakat dan berdedikasi telah memutuskan untuk maju dalam pemilihan parlemen daerah yakni sebagai calon Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) di kabupaten kolaka timur Dapil 3 (tiga) Kecamatan Lambandia dan Aere. Dengan semangat kepemimpinan dan gagasan segar, mereka berharap dapat membawa perubahan positif untuk masyarakat di wilayah tersebut.
Figur muda ini muncul sebagai representasi dari generasi milenial dan generasi Z yang semakin terlibat dalam proses politik dan berkomitmen untuk membuat perbedaan. Mereka memiliki beragam latar belakang, mulai dari aktivis sosial, profesional muda, hingga pengusaha sukses.
Salah satu figur muda yang mencuri perhatian adalah Juslan Efendy Kadir, SE. Dengan usia 39 tahun, JEK (Sapaan akrab) telah berhasil membangun reputasi sebagai pemimpin muda yang berdedikasi dan penuh energi. Melalui pengalamannya dalam organisasi masyarakat dan kerja kerasnya, Juslan memiliki visi yang kuat untuk mendorong dan memajukan daerah Kabupaten Kolaka Timur dalam bidang Kepemudaan, pertanian, perdagangan, pendidikan, kesehatan, dan infrastruktur.
Selain itu, Juslan juga mewakili semangat inklusivitas dan keberagaman. Dalam paparannya, dia berkomitmen untuk mendengarkan dan memperjuangkan kepentingan semua elemen masyarakat tanpa memandang latar belakang sosial, etnis, atau agama. JEK, memahami pentingnya melibatkan seluruh warga dalam pembuatan kebijakan yang adil dan berkelanjutan.
"Sebagai calon anggota parlemen daerah, saya dengan tegas menyatakan komitmen saya untuk mendengarkan dan memperjuangkan kepentingan semua elemen masyarakat tanpa memandang latar belakang sosial, etnis, atau agama. Saya percaya bahwa setiap warga negara memiliki hak yang sama untuk diwakili dan mendapatkan pelayanan publik yang adil. Untuk itu perlu upaya keras untuk melibatkan semua pihak, mendengarkan aspirasi mereka, dan mengambil langkah-langkah yang memperjuangkan kepentingan masyarakat secara inklusif. Tujuan saya adalah menciptakan sebuah daerah yang berdaya, harmonis, dan berkeadilan bagi semua warganya, tanpa terkecuali," tegas JEK.
Lebih jauh JEK menawarkan pandangan segar, gagasan inovatif, serta komitmen untuk meningkatkan pelayanan publik dan memperjuangkan kepentingan rakyat. Hal ini diharapkan dapat memberikan angin segar dan perspektif baru dalam arena politik lokal.
"Saya, dengan penuh keyakinan memilih Dapil Koltim 3 sebagai wilayah yang saya wakili dalam pemilihan mendatang. Saya melihat adanya potensi yang sangat terbuka di wilayah ini, terutama dalam sektor pertanian, peternakan, dan usaha mikro. Potensi ini dapat memberikan kontribusi signifikan dalam pengembangan ekonomi lokal dan peningkatan kesejahteraan masyarakat," ujarnya.
"Dalam sektor pertanian, wilayah Dapil 3 memiliki lahan yang subur dan kondisi alam yang mendukung untuk pertanian yang beragam, mulai dari tanaman pangan hingga tanaman hortikultura. Sehingga diperlukan spirit untuk mendukung para petani dengan memperjuangkan akses mereka terhadap infrastruktur jalan serta teknologi pertanian modern, pelatihan, dan pendampingan agar mereka dapat meningkatkan hasil panen dan daya saing produk pertanian lokal," tambahnya.
Selain itu kata Jek, sektor peternakan di wilayah ini juga memiliki potensi yang besar, dan menjadi perhatian bersama.
“Saya akan bekerja sama dengan para peternak untuk meningkatkan kualitas dan produktivitas peternakan, memastikan ketersediaan pakan yang cukup, serta memperjuangkan kebijakan yang mendorong pemasaran produk peternakan secara luas dan berkelanjutan," imbuhnya.
Selain sektor pertanian dan peternakan, potensi kaum muda di Dapil 3 juga tidak bisa diabaikan. JEK (Juslan Efendy Kadir) melihat semangat dan energi yang dimiliki oleh generasi muda dengan memberikan kesempatan yang adil dan mendukung perkembangan potensi mereka, kaum muda akan menjadi motor penggerak pembangunan dan perubahan positif .
Tak hanya urusan pertanian dan infrastruktur, Jek juga berpendapat akan pentingnya pengembangan budaya dan nilai kearifan lokal sebagai penopang pembangunan daerah yang berkelanjutan. Budaya dan kearifan lokal adalah aset berharga yang harus dijaga, dipromosikan, dan dikembangkan dengan baik melalui pemahaman dan apresiasi terhadap warisan budaya dan nilai-nilai lokal akan dapat memperkaya identitas daerah Kolaka Timur sebagai kebanggaan masyarakat.
"Sebagai calon anggota parlemen daerah, salah satu komitmen saya adalah untuk mengupayakan langkah-langkah konkret dalam memperkuat dan memajukan budaya serta nilai-nilai kearifan lokal. untuk meningkatkan dukungan terhadap seniman dan budayawan lokal, menggalakkan kegiatan budaya yang melibatkan seluruh masyarakat, serta mempromosikan pariwisata berbasis budaya yang dapat memberikan dampak positif bagi perekonomian daerah," beber Jek.
"Dan mengintegrasikan nilai-nilai kearifan lokal dalam kebijakan publik terutama dalam bidang pendidikan dan pembangunan. Saya percaya bahwa memperkenalkan dan menerapkan nilai-nilai kearifan lokal kepada generasi muda adalah investasi jangka panjang yang akan membentuk karakter mereka dan menjaga kelangsungan budaya kita," sambungnya menawarkan.
Partisipasi figur muda dalam pemilihan parlemen daerah saat ini, menunjukkan bahwa semakin banyak generasi muda yang terlibat aktif dalam proses politik akan membawa semangat baru, energi, serta wawasan yang berbeda yang sangat diperlukan untuk menciptakan perubahan positif di daerah ini. Dengan komitmen dan dukungan yang kuat dari masyarakat, figur muda ini memiliki potensi besar untuk membawa kemajuan dan memperjuangkan kepentingan warga di parlemen. (tim)
Laporan Redaksi
