Si Rambut Putih Abdul Jalil, Calon DPD RI Nomor Urut Satu (1). |
SULTRA - TRANSJURNAL.com - Dalam pemilihan calon Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI, Abdul Jalil, yang akrab disapa Si Rambut Putih, menduduki nomor urut satu dan mengambil sikap dengan optimis untuk siap mengusung dalam peningkatan Pendidikan dan pembangunan daerah di Sulawesi Tenggara.
Menurut Abdul Jalil, prinsip kebiasaan hidup sederhana dan rendah hati melekat dalam kehidupan sehari-harinya, dengan kesederhanaan dan ketidaksombongan adalah amanah baginya, sehingga dirinya memiliki niat yang besar untuk mewakili masyarakat Sulawesi Tenggara melalui DPD RI.
Untuk itu, Ia memiliki visi yang kuat untuk memajukan Sulawesi Tenggara, terutama dalam hal pendidikan. Jika terpilih sebagai Anggota DPD RI Wakil Sulawesi Tenggara.
"Insya Allah, jika masyarakat Sultra mengamanahkan Saya sebagai DPD RI pada pemilihan di 2024 nanti, maka salah satu program yang harus Saya perhatikan dan fokus pada peningkatan pendidikan di semua tingkatan, dari SD, SMP hingga Perguruan tinggi," bebernya.
Abdul Jalil juga menegaskan bahwa ia akan berperan besar dalam bekerjasama dengan Anggota DPR RI yang terpilih, dan Pemerintah Daerah, serta seluruh elemen masyarakat yang mendukung pemekaran wilayah.
"Salah satu inisiatif Saya adalah untuk mempercepat pembentukan Kota Madya Kolaka, Kolaka Selatan, Konawe Timur dan pembentukan Kabupaten lain yang sudah masuk dalam agenda nasional di Kementerian Dalam Negeri," terangnya.
Selain itu, Abdul Jalil juga peduli terhadap pengangkatan seni dan budaya daerah di Sulawesi Tenggara dari berbagai etnis suku yang ada di provinsi ini sesuai slogan "ASPIRASI SULTRA UNTUK SEMUA GOLONGAN".
"Impian besar ini, semoga dapat terwujud dengan niat yang tulus. Dan ini, saya sudah ikrarkan dalam diri saya dan keluarga," tegas Abdul Jalil kepada transjurnal.com baru-baru ini.
Dengan semangat yang kuat dan komitmen untuk meningkatkan pendidikan serta mendukung percepatan pembangunan daerah adalah prinsip Abdul Jalil yang siap untuk mewakili masyarakat di DPD RI sebagai perwakilan Provinsi Sulawesi Tenggara.
Laporan Tim