SULTRA - TRANSJURNAL.com - H. Mukhlis, S.Si, seorang calon anggota DPD RI mengungkapkan perjalanannya yang penuh dedikasi. Berasal dari Kendari dan besar di Kabupaten Konawe Selatan, Muhlis menarik basis dari Kolaka Raya, tempat keluarga besarnya berada.
Dengan pengalaman sebagai kepala desa di Konawe Selatan, ia menjadi representasi yang kuat dari sana ke Kolaka Timur, Kolaka, Kolaka Utara, dan sekitarnya.
"Pada usia 25 tahun, Saya terpilih sebagai kepala desa di Konawe Selatan, sebelum merintis karier di dunia usaha. Saya berhasil membangun perusahaan di Kalimantan, menjadi mitra usaha dalam budidaya gaharu dengan hampir satu juta pohon di Indonesia," ungkap Calon DPD itu saat dikonfirmasi sejumlah awak media di Kolaka Timur.
Selain itu, Muhlis memproduksi berbagai produk turunan dari bahan baku gaharu, melibatkan masyarakat dalam sistem pemasarannya.
"Dalam empat tahun terakhir, kami telah membina ekonomi di Sulawesi Tenggara, membantu lebih dari 10.000 orang dan meraih penghargaan sebagai produk terbaik buatan Indonesia," katanya.
Muhlis memiliki kesempatan untuk maju dalam perhelatan pemilu legislatif melalui Dewan Perwakilan Daerah Republik Indonesia (DPD-RI) untuk mengabdikan dirinya di tingkat nasional.
Dengan jargon "Mengerti tentang Desa dan Daerah," dirinya telah mendalami potensi desa di Sulawesi Tenggara. Ia percaya bahwa DPD RI memiliki peran penting dalam mengurus masyarakat di daerah.
"Kami berkomitmen untuk menjadi perwakilan daerah yang lebih populer dan efektif untuk kepentingan masyarakat Sulawesi Tenggara di tingkat nasional, dan membawa pemahaman mendalam tentang desa dan daerah," pungkasnya.
Laporan Redaksi