Notification

×

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Tag Terpopuler

KPU Kolaka Timur Sukses Gelar Simulasi Pemungutan dan Penghitungan Suara Serta Penggunaan Aplikasi Sirekap

Wednesday, 24 January 2024 | January 24, 2024 WIB Last Updated 2024-01-24T12:36:12Z

KPU Kolaka Timur sukses gelar simulasi pemungutan dan penghitungan suara serta penggunaan aplikasi Sirekap.

KOLTIM - TRANSJURNAL.com - 
Langkah persiapan menjelang pemilihan umum di Kabupaten Kolaka Timur semakin maju dengan suksesnya simulasi pemungutan dan penghitungan suara yang digelar oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) setempat.


Simulasi ini juga menjadi panggung uji coba untuk penggunaan aplikasi Sirekap, sebuah inovasi teknologi yang diharapkan akan meningkatkan efisiensi dan transparansi dalam proses perhitungan suara yang digelar di lapangan sepakbola Desa Lalingato Kecamatan Tirawuta Kabupaten Kolaka Timur, Rabu 24 Januari 2024 yang dimulai pukul 7.00 pagi hingga malam hari.


Kegiatan ini dihadiri oleh berbagai pihak, termasuk Pemerintah Daerah Kolaka Timur, Polres Kolaka Timur, perwakilan Dandim Kolaka, petugas KPU, anggota PPK dan PPS, serta perwakilan Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu). Keberhasilan simulasi menjadi indikator kesiapan KPU Kolaka Timur dalam menghadapi momentum krusial bagi demokrasi lokal.


Simulasi dimulai dengan tahap pemungutan suara, di mana masyarakat berperan sebagai pemilih simulasi. Petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) memberikan panduan kepada pemilih, dan setiap suara dicoblos dengan serius seperti pada pemilihan sebenarnya. Hal ini bertujuan untuk melibatkan masyarakat dalam menguji keakuratan proses pemungutan suara.


Setelah pemungutan suara selesai, proses penghitungan suara menjadi fokus utama. Inilah tahap di mana aplikasi Sirekap menjadi peran penting. Petugas KPPS menggunakan aplikasi ini untuk mencatat dan menghitung suara secara otomatis. Sistem ini tidak hanya mempercepat proses penghitungan tetapi juga mengurangi risiko kesalahan manusiawi.

Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Kolaka Timur, Murhum Halik, SPT. saat diwawancara awak media di tribun lapangan sepakbola Desa Lalingato, Rabu (24/1/2024).

Murhum Halik, Ketua KPU Kolaka Timur, mengungkapkan kepuasannya terhadap respons positif dari petugas KPPS dan masyarakat dalam menggunakan aplikasi Sistem Informasi Rekapitulasi (Sirekap). "Aplikasi ini membuktikan potensinya dalam memberikan hasil penghitungan yang lebih akurat dan transparan," katanya.


Sebagai langkah lanjutan, KPU Kolaka Timur melibatkan Bawaslu dalam sesi evaluasi pasca-simulasi. Bersama-sama, mereka mengevaluasi setiap tahap simulasi, mengidentifikasi potensi perbaikan, dan merumuskan langkah-langkah untuk mengatasi kendala yang mungkin muncul pada hari pemilihan.


Pengalaman dari simulasi ini menjadi landasan untuk peningkatan keberlanjutan. KPU Kolaka Timur berkomitmen untuk terus memperbaiki sistem, memberikan pelatihan yang lebih baik kepada petugas KPPS, dan meningkatkan koordinasi dengan instansi terkait.


"Saat ini, kami telah membuktikan bahwa KPU Kolaka Timur siap menghadapi pemilihan umum dengan memanfaatkan teknologi secara efektif. Semua pihak dapat berharap pemilihan umum di wilayah ini akan berjalan dengan baik dan diakui sebagai contoh keberhasilan dalam menerapkan inovasi untuk meningkatkan kualitas demokrasi," tegas Murhum dalam penutupan simulasi.


Dengan harapan tersebut, KPU Kolaka Timur terus bergerak maju dalam menyelenggarakan pemilihan umum yang transparan, efisien, dan mengedepankan partisipasi masyarakat. Simulasi ini menjadi langkah awal menuju pesta demokrasi yang berkualitas dan dapat dipercaya bagi warga Kolaka Timur.



Simulasi ini juga melibatkan partisipasi aktif masyarakat sebagai pemilih simulasi. Antusiasme dan keterlibatan masyarakat menjadi kunci sukses dalam mensimulasikan suasana pemilihan umum. Selain mencoblos, masyarakat juga dapat memahami proses penghitungan suara secara langsung, membangun kepercayaan terhadap integritas proses demokrasi.


Sejumlah pemilih simulasi memberikan tanggapan positif terkait transparansi dan keterlibatan masyarakat dalam proses pemilihan. "Melalui simulasi ini, saya lebih mengerti bagaimana proses pemungutan dan penghitungan suara berlangsung. Ini memberikan rasa yakin bahwa pemilihan umum akan berjalan dengan baik," ujar salah seorang peserta.


Laporan Redaksi

×
Berita Terbaru Update