KONUT - TRANSJURNAL.com - Kabupaten Konawe Utara mengalami momen bersejarah pada Rabu kemarin dengan kunjungan istimewa dari Kementerian Pertanian RI.
Bupati Konawe Utara, H. Ruksamin, dan Menteri Pertanian RI, H. Andi Amran Sulaiman, bersama tokoh-tokoh penting lainnya, meresmikan acara Tanam Perdana Komoditi Jagung di Demplot Policultur Perumda, Desa Amolame, Kecamatan Andowia, Rabu, 10 Januari 2024.
Rencana serius terlihat dari Bupati Ruksamin yang berencana menyiapkan lahan seluas 10.000 Ha untuk ditanami komoditi jagung, sekaligus meluncurkan aplikasi "Pak Tani KONASARA" untuk memudahkan petani dalam era digital.
Bantuan besar senilai 20–30 M, termasuk bibit dan peralatan pertanian, diberikan untuk mendukung upaya peningkatan produksi pertanian di Konawe Utara.
Dalam kesempatan tersebut, Bupati Ruksamin memaparkan Program P2KP (Program Pemanfaatan Kebun Pekarangan) sebagai langkah strategis untuk meningkatkan perekonomian melalui sektor pertanian. Penyumbang terbesar Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) Kabupaten Konawe Utara ternyata adalah sektor pertanian, mencapai 39,23%.
Rencana serius terlihat dari Bupati Ruksamin yang berencana menyiapkan lahan seluas 10.000 Ha untuk ditanami komoditi jagung, sekaligus meluncurkan aplikasi "Pak Tani KONASARA" untuk memudahkan petani dalam era digital.
Dalam sambutannya, Menteri Pertanian RI, H. Andi Amran Sulaiman, mengenang pengalamannya di Konawe Utara pada tahun 1999, khususnya dalam menggarap perkebunan sawit demi mencapai swasembada pangan.
Bantuan besar senilai 20–30 M, termasuk bibit dan peralatan pertanian, diberikan untuk mendukung upaya peningkatan produksi pertanian di Konawe Utara.
Menteri Pertanian RI mengajak semua pihak untuk bersatu guna mewujudkan Indonesia Swasembada dan berdaulat dalam pangan, bahkan mendominasi pangan dunia.
Laporan : Just