Penyaluran bantuan sembako dari Pemda Koltim di Desa Undolo. |
KOLTIM - TRANSJURNAL.com - Pemerintah Daerah Kolaka Timur (Pemda Koltim) telah menunjukkan respons cepatnya dengan mendistribusikan bantuan sembako kepada warga yang terdampak banjir di tiga wilayah, yaitu Desa Undolo, Tondowatu, dan Kelurahan Sanggona, Kecamatan Uluiwoi, pada Minggu, 10 Maret 2024.
Kepala Desa Undolo yang dikonfirmasi media ini pada Senin, 11 Maret 2024, menyampaikan bahwa bantuan dari Dinas Sosial telah diterima oleh masyarakat yang berada di Kecamatan Uluiwoi yang terdampak banjir.
Kata Kades, banjir yang terjadi pada 6 Maret lalu, diakibatkan oleh tingginya curah hujan, sehingga Pemda Koltim segera bertindak dalam membantu masyarakat yang terdampak.
"Iya, benar pak kemarin (Red - Minggu, 4 Maret). Warga kami telah menerima bantuan dari Dinas Sosial, langsung Kadis turun ke lapangan," terang Kades Undolo.
Kades menjelaskan, bahwa bantuan yang disalurkan kepada masyarakat yakni, Beras 5 kg, Minyak Goreng 2 liter, Gula Pasir 2 kg, dan Susu 3 kaleng untuk setiap Kepala Keluarga (KK).
"Total, ada 181 KK yang menerima manfaat dari bantuan ini, dengan rincian 18 KK di Desa Undolo, 25 KK di Kelurahan Sanggona, dan 138 KK di Desa Tondowatu," jelas Kades Undolo.
Lebih lanjut ia menyampaikan bahwa pada pertengahan Maret, tepat setelah bantuan sembako disalurkan oleh Pemda Koltim kepada warga yang terdampak banjir, Kades Undolo, mengungkapkan rasa terima kasihnya atas respons cepat pemerintah. Namun, dia juga berharap bahwa perlu ada tindak lanjut yang lebih substansial.
"Kami sangat mengapresiasi bantuan yang diberikan, tetapi kami juga berharap pemerintah dapat menyediakan solusi permanen terhadap masalah banjir yang kerap kami hadapi," harap Kades Undolo.
Banjir yang terjadi di awal Maret 2024 ini bukan yang pertama kalinya, kata Kades. Namun, ketiga desa di Kecamatan Uluiwoi ini kerap mengalami banjir akibat curah hujan yang tinggi.
"Warga setempat merasa bahwa solusi jangka panjang seperti normalisasi sungai dan pembangunan infrastruktur penunjang lainnya perlu diperhatikan," tambahnya.
Penyerahan bantuan sembako kepada korban banjir di Desa Tondowatu. |
Sementara itu, Kepala Dinas Sosial Koltim, Boby Egy Suwirno, menegaskan komitmennya untuk terus memberikan bantuan kepada masyarakat yang mengalami kesulitan akibat bencana.
"Insyaallah, tim gerak cepat Dinsos Kolaka Timur akan terus siaga dan menyalurkan bantuan serupa di wilayah yang terdampak banjir di Kolaka Timur," ucapnya, mengutip dari laman FB Kominfo Kolaka Timur.
Inisiatif cepat dan tanggap yang ditunjukkan oleh Pemda Koltim diharapkan tidak hanya meringankan beban masyarakat yang terkena dampak banjir, tetapi juga menegaskan bahwa pemerintah hadir dan peduli terhadap kondisi darurat yang dialami oleh warganya.
Langkah proaktif ini mendapatkan apresiasi dari masyarakat, khususnya mereka yang secara langsung terdampak oleh banjir.
Penyerahan bantuan sembako di Kelurahan Sanggona. |
Dengan adanya bantuan ini, diharapkan masyarakat yang terdampak dapat sedikit lega dan memulai kembali aktivitas sehari-hari dengan bantuan yang diberikan.
Pemerintah setempat juga terus mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk selalu waspada terhadap kemungkinan cuaca ekstrem yang dapat terjadi sewaktu-waktu, serta mengajak masyarakat untuk berpartisipasi dalam upaya pencegahan dan penanganan bencana di daerahnya masing-masing.
Kolaborasi antara pemerintah dan masyarakat dalam menghadapi dan menanggulangi bencana menjadi kunci penting dalam meminimalisir dampak yang ditimbulkan. Kesiapsiagaan dan respon cepat dari semua pihak menjadi harapan utama dalam menghadapi situasi darurat di masa yang akan datang. (Adv)
Laporan Redaksi