KOLTIM - TRANSJURNAL.com - Dalam upaya menurunkan angka stunting dan menekan inflasi, Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Kolaka Timur (Koltim), Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), melalui Dinas Ketahanan Pangan (Ketapang), terus berinovasi dengan berbagai strategi pemenuhan gizi.
Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kolaka Timur, Dr. Ir. Idarwaty, MM, dalam keterangannya pada Minggu (14/7/2024), menyampaikan bahwa melalui Gerakan Membangun dan Melayani Masyarakat (Gemas) Koltim, Pemda berkomitmen untuk terus bergerak dalam pencegahan stunting dan pengendalian inflasi di Kolaka Timur.
Idar mengatakan pentingnya pemenuhan gizi keluarga dengan cara menanam aneka sayuran di pekarangan rumah sebagai langkah tepat dalam pencegahan stunting.
"Pemenuhan gizi keluarga dengan cara menanam aneka sayuran di pekarangan rumah merupakan langkah tepat dalam pencegahan stunting," ujarnya.
Selain itu, Pemda juga memberikan berbagai bantuan kepada desa, termasuk bibit cabai, sayuran, dan buah-buahan untuk mendukung pemenuhan gizi seimbang dan aman (B2SA). Dalam kegiatan tersebut, warga kelompok tani juga menerima bantuan berupa gerai pangan (kios pangan), alat masak B2SA, rumah tempat bibit yang terbuat dari rangka baja, dan peralatan masak premium.
Tidak hanya itu, sosialisasi cara mengolah pangan untuk mencegah stunting juga dilakukan melalui kegiatan sosialisasi Desa B2SA pada KWT penerima bantuan dari Desa Onemanu dan KWT Bahrul Falah.
"Kegiatan ini dilanjutkan dengan demonstrasi pengolahan pangan dan gerakan menanam aneka cabai, sayur-sayuran, dan buah-buahan segar dengan konsep pengolahan pangan B2SA untuk mencegah stunting dan menekan inflasi," jelas Idar.
Acara ini dihadiri oleh Bupati Koltim yang diwakili Asisten Dua, La Fala, SE, Ketua DPRD Koltim, Ketua TP PKK yang diwakili Ketua Pokja 3, beberapa pimpinan OPD, kabag, camat Lambandia, Ketua TP PKK Kecamatan dan Desa, aparat desa, serta seluruh anggota KWT.
Adapun desa yang telah menerima bantuan berupa bibit sayuran dan buah serta bantuan lainnya untuk gerakan menanam sayur-sayuran antara lain. Desa Tumbudadio melalui KWT Tumbas Jaya, Desa Lalingato melalui KWT Melaindoro Kecamatan Tirawuta, Desa Nelombu melalui KWT Mekar Sari Kecamatan Mowewe, Desa Lamoare melalui KWT Tunas Muda Kecamatan Loea, dan Desa Mokupa melalui KWT Bahrul Falah Kecamatan Lambandia.
Laporan Redaksi
