Notification

×

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Tag Terpopuler

Baliho Paslon Bayu Syahjohan-Musyafaur Rahman Dirusak, Pelaku Akui Bertindak Atas Inisiatif Sendiri

Saturday, 12 October 2024 | October 12, 2024 WIB Last Updated 2024-10-12T16:57:48Z


BOGOR - TRANSJURNAL.com -
Roni, kader Partai Solidaritas Indonesia (PSI) yang juga calon legislatif dalam pemilu sebelumnya, mengakui telah merusak alat peraga kampanye (APK) milik pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Bogor, Bayu Syahjohan-Musyafaur Rahman. Kejadian ini berlangsung di Desa Cinangneng, Tenjolaya, Sabtu dini hari.


Roni, yang juga menyebut dirinya seorang wartawan, mengaku bertindak atas nama warga setempat karena merasa baliho tersebut berada di lingkungan desa, meski sebenarnya baliho dipasang di depan kantor desa. "Saya merusak itu atas inisiatif sendiri. Saya tadi juga ditelpon paslon nomor 1, katanya itu baliho jangan di desa, makanya saya sobek," ujarnya saat dikonfirmasi melalui telepon.


Baliho pasangan Bayu-Musyafaur yang dirusak Roni berada di Kampung Babakan, RT 22, RW 05. Aksi tersebut terjadi sekitar pukul 3:34 WIB dan diketahui oleh warga, termasuk anggota Pospera yang sedang melakukan siskamling. Warga sempat mengejar Roni untuk meminta penjelasan terkait tindakannya.


Calon Bupati Bogor nomor urut 2, H.R Bayu Syahjohan, saat dimintai tanggapan, sangat menyesalkan tindakan pengrusakan ini. Ia menekankan bahwa pengrusakan tersebut dapat memicu gangguan terhadap ketentraman selama masa kampanye. "Jika ada APK atau baliho yang melanggar, itu seharusnya dilaporkan ke Bawaslu atau Panwaslu, bukan dirusak," kata Bayu.


Bayu juga mengingatkan tim suksesnya dan masyarakat untuk tidak terprovokasi dan tetap menjaga ketenangan selama proses Pilbup Bogor. "Tugas kita adalah menjalankan proses demokrasi yang baik, aman, dan adil. Biarkan prosedur yang menindak jika ada pelanggaran, jangan main rusak," pesannya.


Soal tindak lanjut pengrusakan baliho, Bayu menyatakan akan menyerahkan penanganannya kepada tim sukses, dengan syarat semua dilakukan sesuai aturan. "Saya minta tindak lanjut ini dilakukan sesuai aturan, baik dengan pelaporan atau pelaku membuat pernyataan maaf," tegas Bayu.


Bayu juga mengingatkan bahwa tindakan seperti ini dapat memicu gesekan di tengah masyarakat. Oleh karena itu, ia meminta semua pihak untuk tetap tenang dan tidak mudah terprovokasi agar Pilbup Bogor dapat berjalan lancar.


Laporan : Indrawan 

×
Berita Terbaru Update