BOGOR - TRANSJURNAL.com - Rabu, 9 Oktober 2024, Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Bogor menggelar rapat koordinasi bersama pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati, tim kampanye, serta para ketua partai politik di gedung Bawaslu, Jalan Tegar Beriman, Cibinong, Bogor.
Rapat ini bertujuan untuk memperkuat sinergi dan menjaga pelaksanaan kampanye tetap sesuai aturan yang berlaku.
Ketua Bawaslu Kabupaten Bogor, Ridwan Arifin, memimpin jalannya rapat yang dihadiri oleh Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) M. Adi Kurnia beserta jajaran. Selain itu, pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati dari nomor urut 1 dan nomor urut 2, serta para tim kampanye turut hadir untuk menerima arahan.
Dalam sambutannya, Ridwan Arifin menekankan pentingnya menjaga etika dalam kampanye. Ia menyampaikan bahwa seluruh calon Bupati dan Wakil Bupati dilarang menyelenggarakan kampanye di tempat ibadah dan institusi pendidikan, kecuali di kampus dengan syarat tidak membawa alat peraga kampanye, seperti kaos bergambar calon atau spanduk.
Selain itu, penyelenggara kampanye diwajibkan meminta izin kepada pihak berwenang terkait keramaian.
"Setelah masa kampanye berakhir, semua alat peraga kampanye, dalam bentuk apapun, harus sudah dibersihkan paling lambat tiga hari sebelum pemilihan," ujar Ridwan Arifin dalam arahannya.
Rapat ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran akan aturan kampanye yang berlaku sehingga Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Bogor 2024 dapat berjalan dengan tertib dan lancar.
Laporan : Indrawan
