JAKARTA - TRANSJURNAL.com - Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, secara resmi membuka Kongres XVIII Muslimat Nahdlatul Ulama (NU) di Jakarta. Dalam acara tersebut, Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Nusron Wahid turut hadir mendampingi Presiden.
Dalam sambutannya, Presiden Prabowo menyampaikan apresiasi kepada Muslimat NU atas perannya dalam menjaga persatuan serta mendukung kemajuan bangsa. Menurutnya, organisasi yang menaungi kaum ibu di lingkungan NU ini memiliki peran strategis dalam membentuk masa depan Indonesia, baik melalui pendidikan anak-anak maupun keterlibatan aktif dalam masyarakat.
"Kehadiran Muslimat NU sangat penting dalam membangun karakter bangsa. Peran ibu dalam mendidik anak-anak dan berkontribusi di masyarakat menjadi kunci dalam menciptakan generasi unggul," ujar Presiden Prabowo.
Menteri ATR/BPN Nusron Wahid juga menekankan pentingnya dukungan terhadap organisasi keagamaan yang aktif dalam pembangunan sosial dan pendidikan.
Kongres XVIII Muslimat NU diharapkan dapat menghasilkan keputusan strategis yang bermanfaat bagi kemajuan bangsa dan peran perempuan dalam berbagai sektor kehidupan.
Laporan Redaksi