BOGOR - TRANSJURNAL.com - Seorang wartawan bernama Indra, yang akrab disapa Nyok, mengalami perlakuan tidak menyenangkan dari seorang security Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman, dan Pertanahan (DPKPP) Kabupaten Bogor pada Selasa, 25/03/2025.
Kejadian tersebut terjadi sekitar pukul 12.30 WIB ketika Indra bersama rekan-rekan media berjalan menuju sebuah warung di samping kantor Dinas Kesehatan. Saat melintas di depan kantor DPKPP, Indra disapa oleh seorang security berinisial T dengan nada kasar dan tidak beretika. Bahkan, security tersebut menantang Indra untuk berkelahi.
Namun, karena menghormati bulan Ramadan, Indra memilih untuk mengabaikan tantangan tersebut dan melanjutkan perjalanannya ke warung. Sesampainya di warung, ia menceritakan kejadian tersebut kepada tiga rekannya sesama jurnalis.
Menurut dugaan, insiden ini berkaitan dengan peristiwa sebelumnya pada 19 Maret 2025, ketika Indra dan rekannya, Jon Manik, bertemu dengan Kepala DPKPP, Tengku. Saat itu, security yang sama mengaku kepada Kepala Dinas bahwa dirinya dimarahi oleh Indra. Padahal, menurut Indra, ia hanya menegur security tersebut tanpa ada nada marah.
Atas kejadian ini, Indra dan rekan-rekan media meminta Kepala DPKPP, Tengku, untuk menindaklanjuti sikap oknum security tersebut agar kejadian serupa tidak terulang.
"Kami sebagai awak media datang dengan niat baik, bukan untuk mencari keributan. Kami berharap Bupati Rudy Susmanto dapat menegur Kepala DPKPP terkait insiden ini," ujar Indra.
Hingga berita ini diturunkan, belum ada pernyataan resmi dari pihak DPKPP maupun Bupati Bogor terkait insiden tersebut. Wartawan media ini masih berusaha untuk mengkonfirmasi pihak berwenang. (**)
Editor : Redaksi
![[FULL] Nada Tinggi! Adu Mulut Richard Eliezer dan Kuasa Hukum Sambo Saat di Persidangan](https://img.youtube.com/vi/Rd8KBt7qOTs/default.jpg)
