![]() |
Puluhan Pohon besar tumbang dan tiang listrik akibat diterjang angin puting beliung. (Ft.idr) |
BOGOR - TRANSJURNAL.com - Hujan deras disertai angin puting beliung melanda kawasan perkantoran Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor, Kecamatan Cibinong, pada Minggu sore, 6/5/2025.
Akibat cuaca ekstrem ini, puluhan pohon tumbang di area perkantoran Pemda dan sekitar Masjid Baitul Faidzin, tepat di sepanjang Jalan Tegar Beriman. Tak hanya pohon, beberapa tiang listrik milik PLN juga roboh akibat tertimpa batang pohon yang patah.
Meskipun kejadian ini menimbulkan kerusakan cukup signifikan pada fasilitas umum dan infrastruktur, beruntung tidak ada korban jiwa yang dilaporkan. Hal ini dikarenakan area perkantoran tengah sepi lantaran masih dalam suasana libur Lebaran.
Pantauan di lokasi menunjukkan upaya tanggap darurat yang cepat dari berbagai pihak. Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bogor, Ade Hasrat, S.IP., M.Si., tampak hadir langsung memimpin evakuasi dan pembersihan material pohon tumbang bersama sejumlah personel. Ade turun tangan langsung membantu membersihkan batang-batang pohon besar yang melintang di jalan dan menimpa fasilitas umum.
“Kejadian ini akibat angin puting beliung yang cukup kuat. Alhamdulillah tidak ada korban jiwa, karena kondisi perkantoran sedang libur. Kami dari BPBD Kabupaten Bogor sudah menyiagakan personel, baik pagi, siang, maupun malam, untuk merespons cepat kejadian seperti ini. Ini memang sudah menjadi tugas kami,” ujar Ade Hasrat kepada awak media di lokasi kejadian.
Proses pembersihan dan evakuasi juga dibantu oleh petugas dari Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Bogor yang sigap memotong dan mengevakuasi pohon-pohon besar menggunakan alat berat. Di sisi lain, Dinas Perusahaan Listrik Negara (PLN) Kabupaten Bogor juga turut serta memperbaiki jaringan listrik yang terganggu akibat tiang yang roboh.
Petugas PLN terlihat bekerja cepat memperbaiki tiang dan kabel listrik agar distribusi listrik ke wilayah terdampak dapat kembali normal secepat mungkin. Beberapa kawasan sempat mengalami pemadaman listrik akibat kejadian ini, namun pihak PLN memastikan pemulihan dilakukan secepatnya.
Warga sekitar Masjid Baitul Faidzin menyampaikan keprihatinan mereka atas kejadian tersebut. Beberapa di antaranya mengaku sempat panik ketika melihat angin kencang menerjang dan menumbangkan pohon-pohon besar di sekitar kawasan masjid.
“Suaranya keras sekali, pohon-pohon tumbang satu per satu, dan kami semua langsung masuk ke rumah. Alhamdulillah tidak ada yang terluka,” ujar warga sekitar.
![]() |
Kepala BPBD Kabupaten Bogor, Ade Hasrat, S.IP., M.Si. (ft.idr) |
Berdasarkan data awal BPBD Kabupaten Bogor, sedikitnya 15 pohon berukuran besar tumbang dan 3 tiang listrik mengalami kerusakan. Proses pembersihan diperkirakan akan berlangsung hingga malam hari, mengingat banyaknya material yang harus disingkirkan serta perlunya kehati-hatian dalam menangani kabel listrik yang masih aktif.
BPBD mengimbau masyarakat untuk tetap waspada terhadap potensi cuaca ekstrem yang masih mungkin terjadi dalam beberapa hari ke depan, mengingat saat ini masih dalam periode pancaroba.
“Perubahan cuaca sangat cepat, terutama di wilayah Bogor yang rawan bencana hidrometeorologi. Kami minta masyarakat segera melaporkan kejadian serupa ke call center BPBD agar bisa segera ditangani,” tambah Ade Hasrat.
Hingga berita ini diturunkan, petugas gabungan masih terus melakukan pembersihan dan pemulihan infrastruktur di kawasan terdampak. Pemerintah Kabupaten Bogor juga tengah mengkaji langkah antisipatif ke depan untuk meminimalkan dampak dari bencana serupa yang bisa saja terjadi kembali.
Laporan Redaksi